UJUNGKULON FM – Erupsi Gunung Anak Krakatau (GAK) hari ini ramai diberitakan oleh sejumlah media online nasional, diantaranya DETIKCOM dengan judul berita ” Anak Krakatau Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 3.157 Meter” , kemudian CNN Indonesia dengan judul berita “Gunung Anak Krakatau Erupsi, Ketinggian Abu 3.000 Meter” juga KOMPAS.COM dengan judul berita “Gunung Anak Krakatau Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 3.000 Meter” serta bebrapa media nasional lainnya juga memuat berita yang sama tentang Erupsi GAK hari ini, Rabu (04/01/2023).
Atas berita yang di rilis beberapa media nasional tersebut yang mencemaskan masyarakat, Ujungkulon FM mencoba mengklarifikasi nya ke pihak terkait yaitu KESDM, Badan Geologi, PVMBG Pos Pengamatan Gunungapi Anak Krakatau (GAK),
Dan Informasi yang didapat Ujungkulon sore ini, Rabu (04/01) Sekitar jam 18.20WIB dari Anggi Nuryo Saputro, A.Md.Penyusun laporan PVMBG Pos Pengamatan Gunungapi Anak Krakatau, Menerangkan bahwa Aktivitas Gunung Anak Krakatau (GAK) hari ini, Rabu (04/01/2023) dari jam 12.00 – 18.00WIB, adalah sebagai berikut :
Cuaca cerah dan berawan. Angin bertiup sedang ke arah timur. Suhu udara 28-29 °C dan kelembaban udara 53-56 %.
Secara visual terlihat Gunung Anak Krakatau mengeluarkan kabut 0-III. Asap kawah bertekanan sedang teramati berwarna kelabu dan hitam dengan intensitas tipis hingga tebal dan tinggi 50-150 m di atas puncak kawah.
Teramati 2 kali letusan dengan tinggi 100-3000 m dan warna asap kelabu dan hitam.
Kemudian Teramati letusan dengan tinggi 100-3000m warna asap kelabu-hitam.
Dan dari visual cctv jelas, teramati asap putih tipis-tebal lk 50-150m
Keterangan lainnya menyatakan bahwa tidak terdengar suara dentuman , dan ombak laut tenang tidak ada gelombang tinggi, Saat ini Gunung Anak Krakatau berstatus Level III (Siaga)
Dan diimbau kepada Masyarakat, pengunjung, wisatawan, dan pendaki untuk tidak mendekati G. Anak Krakatau atau beraktivitas dalam radius 5 km dari kawah aktif. (DL/RLS)