Tinjau Lokasi RS Adhyaksa Al Muktabar Lakukan Bakti Sosial

Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar bersama Kelompok Kerja Pembangunan Rumah Sakit (RS) Adhyaksa Di Wilayah hukum Banten Kejaksaan Agung RI meninjau lokasi rencana pembangunan RS Adhyaksa Provinsi Banten di Desa Silebu dan Desa Sukajadi, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, Senin (10/10/2022). Dalam Peninjauan juga dilakukan bakti sosial 2.500 paket sembako yang secara simbolis diserahkan kepada 15 penerima.

Al Muktabar mengucapkan terima kasih kepada tim Kejaksaan Agung (Kejagung) yang turut membantu Pemerintah dalam mendekatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat Banten.

“Kesehatan merupakan kebutuhan dasar masyarakat yang harus dipenuhi oleh Pemerintah. Maka dari itu, kita terus berupaya mendekatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, sebagaimana yang sering dikatakan oleh Bapak Presiden Jokowi,” katanya.

Kepada ratusan masyarakat sekitar yang hadir Al Muktabar menjelaskan, dalam waktu dekat pembangunan Rumah Sakit Adhyaksa itu dilakukan. Rumah Sakit yang dibangun ini cukup besar, mewah dan juga fasilitasnya yang lengkap.

“Semua fasilitas itu bisa diakses oleh bapak dan ibu semua dengan mudah dan dekat, termasuk juga masyarakat Banten di daerah lain,” ucapnya.

Selanjutnya, atas rencana baik itu, sebagai umat yang beragama, kita tentu harus terus bermunajat kepada Tuhan Yang Maha Esa, agar segala urusan dalam proses pembangunan ini diberikan kelancaran dan kemudahan sampai selesai nanti.

“Kita akan membuka akses Rumah Sakit ini untuk masyarakat Banten seluas-luasnya,” ucapnya.

Ketua Pokja Pembangunan RS Adiyaksa di Wilayah Hukum Banten Reda Manthovani mengungkapkan dirinya sangat senang bisa kembali ke Provinsi Banten dan bertemu dengan bapak-bapak dan ibu-ibu yang penuh keceriaan bahagia.

“Ini merupakan RS Adiyaksa pertama di Banten yang akan dibangun di atas lahan seluas 10-13 hektar,” ujar mantan Kajati Banten ini.

Atas hal itu, Reda mengimbau kepada masyarakat sekitar agar mempersiapkan anak-anaknya agar bisa bekerja di RS Adiyaksa ini. Mengingat, nanti pasti akan membutuhkan SDM yang banyak untuk menopang operasional.

“Mumpung masih ada waktu, makanya dari sekarang bisa dipersiapkan menyekolahkan anak-anaknya yang tinggi di bidang perawatan atau kedokteran,” katanya.

Sementara itu, Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Banten Leonard Eben Hazard Simanjuntak menambahkan, dengan lebih dekat dan mudahnya pelayanan kesehatan yang diberikan oleh Pemerintah, maka akan banyak dampak positif yang dirasakan oleh masyarakat.

“Salah satunya adalah tingkat kesejahteraan masyarakat Banten yang diharapkan akan juga meningkat,” ucapnya.

Posted in BERITA DARI BANTEN and tagged .